Pemerintahan Kampung Merah Mersa di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah lumpuh total selama hampir sebulan, setelah itu aparat desa memutuskan berdiri.
Reje kampung merah mersa
Zuhrupan Daman, KETUA RGM Desa Merah Mersa, mengatakan pada Kamis 22 Juni 2023 bahwa kelambanan perangkat desa sejak 4 Juni 2023 sangat mengganggu pemerintahan desa .
“Selaku RGM, kami sudah mengusulkan agar perangkat desa aktif kembali, tapi mereka tidak mau, meski masih dikuasai Ir Ismail ,” kata Cik Daman sapaan akrabnya.
Menurut dia, ketidakaktifan perangkat desa tersebut memiliki beberapa alasan, antara lain karena Reje sudah lima bulan tidak membayar Siltap, perangkat desa sudah tidak aktif lagi dalam kegiatan operasional desa.
Surat keterangan perangkat kampung Merah mersa tidak aktif
“Juga Reje tidak menanggapi kelambanan Banta (Sekretaris Desa) sejak Januari 2022 hingga sekarang. Banta sejak itu memutuskan untuk pensiun dari jabatannya, ”kata Daman.
Selain itu, kekecewaan terhadap perangkat desa juga terlihat karena Kampung Merah Mersa juga tidak memiliki imem desa sejak Januari 2022 karena imem sebelumnya juga memutuskan mundur.
– Selama ini tidak memiliki imem di desa ini. dan diusulkan untuk dipilih kembali tapi Reje mengabaikannya. Bidan desa juga sudah tidak bertugas di Kampung Merah Mersa sejak Januari lalu,” ujarnya.
Masalah kembali bertambah ketika kader PKK dan Posyandu Kampung Merah Mersa juga memutuskan untuk hengkang. “Jadi sekarang tinggal Reje saja. Hal ini sangat mengganggu kelangsungan pemerintahan desa Merah Mersa. Kantor desa selalu tutup dan penyaluran BLT juga menjadi sulit,” kata Daman.
Ia menambahkan, Reje juga disebut menggunakan uang itu untuk kepentingan pribadi dan berjanji akan mengembalikannya, namun hingga kini belum dikembalikan.
“Masyarakat juga melakukan mosi tidak percaya terhadap Reje. Saat ini, pemerintahan desa sangat kacau,” katanya.
Menghadapi masalah ini, kata Daman lagi, RGM Kampung Merah Mersa akan menyurati Camat, DPMK, dan DPRK, serta Bupati untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kami (RGM) selaku perwakilan Kota Kampung Merah Mersa menghimbau pihak-pihak yang terkena dampak surat tersebut untuk segera mengambil tindakan nyata. Agar permasalahan di Kampung Merah Mersa segera terselesaikan. Karena jika tidak maka .” “Pekerjaan Pemdes akan banyak kacau,” kata Daman.
“Setahu kami sudah tiga kali terjadi. Tegas Daman Kembali . (Agus)
