Home / Aceh / Aceh Tengah / Bener Meriah / Gayo Lues / Headline / Nasional

Kamis, 6 Juni 2024 - 05:46 WIB

Alat Pengukuran yang Maju dan Modern, Jadi Pendukung Percepatan Sertipikasi Atas Tanah Masyarakat

 

portaldatiga.com- Depok – Pada Kamis (06/06/2024), Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ikut melakukan pengukuran bidang tanah bersama para petugas ukur BPN di Kota Depok. Ia juga memastikan alat ukur yang digunakan merupakan alat modern dan maju, sehingga bisa mempermudah serta mempercepat proses pengukuran tanah.

 

“Jadi kita juga menggunakan alat-alat dan teknologi yang membantu agar pengukuran akurat dan tingkat presisinya harus makin baik,” jelas Menteri ATR/Kepala BPN di lokasi pengukuran di Kelurahan Cimpaeun, Kota Depok.

 

Menteri AHY bersama Direktur Jenderal Survei Pemetaan Pertanahan dan Ruang, Virgo Eresta Jaya melihat alat-alat pengukuran yang digunakan Kantor Pertanahan Kota Depok. Alat-alat tersebut dipajang di salah satu rumah warga yang berada di lokasi pengukuran. Di antara alat-alat tersebut, terdapat dua pesawat nir awak dengan tipe Quadcopter dan Fix Wing.

 

Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok, Indra Gunawan menjelaskan bahwa alat tersebut digunakan untuk pembuatan foto udara yang bisa menghasilkan foto tegak dan foto tiga dimensi. Selain itu, terdapat beberapa alat ukur lainnya barupa Receiver GNSS (Global Navigation Satellite System), Electronic Total Station, hingga alat ukur konvensional berupa pita ukur. Ia mengatakan, alat tersebut masih digunakan karena menyesuaikan topografi wilayah yang akan diukur.

 

Dalam kegiatan ini, Menteri AHY menyaksikan petugas ukur Kantor Pertanahan Kota Depok melaksanakan pengukuran di lokasi yang ditetapkan menjadi lokasi program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 2024. Menteri AHY mengungkapkan, jika sudah didukung dengan alat-alat yang modern semua target bisa terselesaikan. Dengan begitu akan semakin banyak masyarakat yang bisa menerima sertipikat tanah. “Kalau sudah punya sertipikat, semuanya akan lebih tenang. Semoga sertipikatnya bisa dijaga, agar tidak dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” ucapnya.

 

Menteri AHY juga menjelaskan bahwa Kementerian ATR/BPN telah berhasil mendaftarkan 113 juta bidang tanah dari total 126 juta bidang tanah yang ada di Indonesia. Sementara untuk di tahun 2024, targetnya bisa mewujudkan 120 juta bidang tanah terdaftar.

 

“Ini memang target yang kita tentukan dalam tahun ini. Tetapi tentu dalam praktik, dalam perjalanannya akan ada pengembangan-pengembangan, bidang-bidang tanah itu bisa terjadi pemecahan,” tutup Menteri AHY.

 

Hadir dalam rangkaian kegiatan ini, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat, Yanuar Hikmat Ginajar beserta jajaran; dan jajaran Forkopimda Kota Depok. (GE/PHAL)

 

Sumber :

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)

Siaran Pers

18/SP/VI/BH/2024

Kamis, 6 Juni 2024

 

Share :

Baca Juga

Aceh

PJ Bupati Buka Musrenbang Kabupaten Gayo Lues

Aceh

Rakernis Ditjen Pentag Tahun 2024: Merefleksi Capaian Reforma Agraria

Aceh

FoMPA Ucapkan Selamat Kepada Drs, Al-Hudri MM Sebagai PJ Bupati Gayo Lues 

Aceh Tengah

Kementerian ATR/BPN dan KPK Tindaklanjuti Perjanjian Kerja Sama Melalui Lokakarya untuk Pemulihan Aset

Aceh

Polres Gayo Lues Bagikan Bantuan Pada Pekerja Buruh cetak Batu Bata di Desa Sentang

Aceh

Apresiasi Langkah Tegas Menteri Nusron dalam Menyikapi Polemik Pagar Laut, Susno Duadji: Berikan Penghargaan Setinggi-tingginya

Aceh

Menteri Nusron Pastikan Ketersediaan Tanah Telantar Cukup untuk Mendukung Program 3 Juta Rumah

Aceh

Terima Penghargaan Anugerah One Map Policy, Menteri AHY Tegaskan Komitmen untuk Implementasi Percepatan Kebijakan Satu Peta