Tindakan mogok mengajar yg di lakukan oleh oknum guru SD negeri Pondok Geulumbang Kecamatan Meurbo Kabupaten Aceh Barat sangat tidak masuk akal,dan bahkan sangat memalukan Dinas Pendidikan Aceh Barat.
Seorang Wali Murid DH (47) menyampaikan pada media pada Senin, 09/9/2024. “Saya sebagi orang tua/wali murid sangat kecewa terhadap tindakan para guru yg malakukan mogok mengajar tersebut apabila ada permaslahan di internal sekolah tidak seharusnya mengorbankan anak anak didiknya” . Ungkapnya
DH menambahkan bahwa guru itu orang terpelajar akan tetapi tindakan mereka sangat tidak menunjukan orang yg berpendidikan malah anak-kami kami di jadikan korban oleh ambisi dan keegoisan mereka. Yaitu guru yg melakukan mogok mengajar tersebut kata salah satu wali Murid sekolah tersebut.
Dh menyampaikan harapannya kepada BPk Pj Bupati Aceh Barat agar segera menyelesaikan permasalahan ini. Dengan mengatakan , ” Pindahin saja para guru- guru yg melawan printah Bapak Bupati itu Agar kedepan tidak terjadi lagi hal- hal seperti ini yg menolak Penujukan kepala sekolah Dan mogok mengajar.
karena sampai saat ini Belum ada aturan kalau Penujukan kepala sekolah harus ada persetujuan dari guru belum ada,bagi kami siapa saja kepala sekolah yg di tunjuk tidak masalh yg penting anak – anak kami bisa belajar.tambah nya.
Di Tambah kan oleh Salah satu Tokoh masyarakat meurbo bahwa tindakan mogok mengajar oleh para guru atas alasan penujukan kepala sekolah tersebut tidak beralasan,Sebenarnya Hanyalah kecemburuan Sosial saja oleh salah satu guru di sekolah tersebut yg tidak menerima dan tidak senang penunjukan pj kepala sekolah oleh Pj bupati aceh barat,kami memintak kpla Dinas pendidikan segera mencari solusi atas permaslahan ini karena menurut saya penujukan sebagai kepala sekolah sudah melalui tahapan – tahapan dan pertimbangan yg matang dari Pj Bupati seharusnya Guru – Guru tersebut tidak bertindak Bodoh dlm mengambil tindakan apa lagi sampai mogok mengajar.
Tugas dan kewajibannya sebagai guru yg di gaji oleh negara,dan ini sangat merugikan anak – anak kita sebagai murid Dan kami sebagai warga kec meurbo memintak aparat penegak Hukum (kepolisian) agar tidak diam dalam hal ini,karena saya yakin ada oknum tertentu yg memprovokasi sehingga terjadilah Mogok mengajar di sekolah tersebut dan ada isu lagi saya dengar para guru – guru tersebut sudah mendatangi rumah – rumah orang tua murid untuk mengajak dan mempengaruhi para wali murid agar melakukan Unjuk Rasa menuntut penolakan Kepala Sekolah yg di Tunjuk.
Ini merupakan tindakan yg sangat bodoh dan memalukan apa lagi kita saat ini lagi menghadapi pemilukada hal – hal sepeti itu akan sangat merugikan dan mengganggu keamana ,kenyaman kita dlm pelaksanakn pemilu nanti. imbuhnya ™