Takengon-Portaldatiga.com-Ratu Irawati bingung dan menyampaikan kekecewaannya terhadap sikap Panitia besar yang dinilai kurang menjalin komunikasi sehingga terkesan kurang bertanggung jawab.
“Kami dari Humas Pordasi Jakarta seharusnya berkomunikasi dengan PB PON di Aceh Tengah. Di sini, ada bagian humas, ada Pordasi, dan ada bagian transportasi,akomodasi serta konsumsi, Namun tidak satu pun yang hadir,” ucapnya dengan nada tinggi, mengekspresikan rasa kecewanya.
Ia melanjutkan, sejak awal hingga saat ini, tidak ada komunikasi apapun dari PB PON. Bahkan, salah satu fotografer dari Jakarta yang bertugas mendokumentasikan acara juga kebingungan dengan situasi ini.
“Sejak dari Jakarta, kami sudah siap, tetapi setelah tiba di Sekretariat PB PON Daerah, kami mendapati ruangan kosong tanpa satu pun perwakilan dari PB PON. Media centerpun tidak tahu di mana letak pusat kegiatannya,”ujarnya, Kamis 11 September 2024 di Venue PON XXI pacuan kuda.
Ratu Irawati menegaskan bahwa seharusnya pihak PB PON Kabupaten bertanggung jawab penuh atas penyelenggaraan acara ini.
“Jadi Ini pestanya PB PON Aceh di bawah Provinsi Aceh,”tegasnya.
Ys