Takengon :Portaldatiga.com|
Ketua Bapilu Partai Partai Demokrat Aceh Tengah, Iskandar Roby, dalam agenda rapat evaluasi menyampaikan pandangan umumnya di hadapan Tim Pemenangan ASA dan Relawan di Posko Pemenangan ASA Kabupaten Aceh Tengah.

Rapat Evaluasi tersebut di hadiri seluruh jajaran setruktur Tim pemenangan ASA dan jajaran pengurus Relawan ASA Nusantara pada hari Sabtu 12 Oktober 2024.

Dengan penuh keyakinan, ia menyatakan bahwa “Genderang perang sudah di mulai ” api sudah di kobarkan untuk memenangkan kandidat Paslon yang berjargon ASA itu.

Roby menekankan bahwa di tengah kompetisi politik yang penuh dengan dinamika ini, keberanian jelas sudah menjadi syarat mutlak bagi seorang pemimpin di Aceh Tengah.

“Menjadi pemimpin hari ini bukanlah hanya sebatas soal uang atau Kekuasaan semata, ” ujar Roby.

Pihak nya hadir bukan mendukung Paslon yang duduk di kursi Bupati hanya karena memiliki modal.

“Kami menginginkan seorang pemimpin yang berani, yang siap membela kepentingan Rakyat tanpa takut menghadapi pihak mana pun, apalagi harus takut kepada mereka mereka yang memiliki tangan besi, kabarnya,” ujarnya”

Ia juga menyampaikan pandangannya tentang kriteria pemimpin yang layak, dengan merujuk pada keteladanan Rasul yang berani memperjuangkan kebenaran meskipun harus melawan saudara sendiri.

“Hari ini, kita di sini untuk memilih pemimpin yang punya keberanian dan bukan boneka, disetir oleh pihak ketiga. Seorang pemimpin harus bebas menyampaikan pikirannya dan memimpin negeri ini tanpa intervensi dari siapa pun,” lukasnya.

Menurut Roby, seorang pemimpin yang sejati haruslah mampu mengurus Rakyat dan Negeri dengan baik, bukan hanya sekadar mengikuti perintah pihak yang berkepentingan.

“Apa gunanya kita memilih seorang pemimpin yang hanya menjadi boneka, yang dikendalikan oleh mereka yang memiliki modal. Kita butuh pemimpin yang bisa berdiri sendiri, yang memimpin dengan keberanian dan integritas,” katanya dengan lantang.

Di hadapan para pmTim dan Relawan , Roby menekankan bahwa konsekuensi dari perjuangan itu sangat jelas

“Kita sudah mengibarkan bendera, dan kita harus siap dengan segala konsekuensinya dalam pertarungan ini, kalau bukan kita yang menghabisi mereka, kita yang akan dihabisi. Tidak ada tempat untuk setengah hati. Sekarang, tinggal pilih, apakah kita akan kalah atau maju untuk menang?,” tanya Roby.

“Menang,” jawab tim pemenang yang hadir di acara tersebut secara serentak.

Orasi Roby ini menggemakan pesan semangat bagi seluruh tim pemenangan dan para Relawan ASA.

‘Perjuangan ini bukan sekadar soal kemenangan politik, tetapi tentang menegakkan keberanian dan mempertahankan prinsip tanpa menjadi boneka atau demi kepentingan oligarki,” demikian kata Ketua Bapilu DPC Parati Demokrat Aceh Tengah itu.