Takengon, Portaldatiga.com – Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Aceh Tengah, Alaidin Abu Abbas dan Anda Suhada Tamy (ASA), menegaskan komitmen untuk memprioritaskan pembangunan jalan strategis yang menghubungkan Jamat dan Lukup hingga Sumatera Utara (Medan) jika terpilih pada periode 2025-2030. Proyek infrastruktur ini diharapkan mampu mempercepat kebangkitan ekonomi Aceh Tengah, yang menjadi salah satu visi utama pasangan nomor urut 4 tersebut.
Komitmen ini juga merupakan kelanjutan dari 13 program terobosan almarhum Bupati Aceh Tengah, Mustafa M. Tamy, yang belum sempat dituntaskan sejak berakhirnya masa jabatannya pada 2004. “Pembangunan jalan ini penting untuk mempermudah mobilisasi hasil pertanian dan perkebunan, yang akan berdampak besar pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Aceh Tengah,” ujar Alaidin.
Pembangunan jalan Jamat-Lukup-Medan ini menjadi prioritas untuk meningkatkan perekonomian Aceh Tengah, khususnya dalam hal pengangkutan hasil pertanian dan perkebunan. Alaidin dan Anda Suhada juga berkomitmen membangun infrastruktur secara merata di seluruh Aceh Tengah, termasuk daerah-daerah pelosok, agar kesejahteraan masyarakat dapat dirasakan hingga ke pelosok.
Selain fokus pada infrastruktur jalan, pasangan ASA juga merespons keluhan petani terkait perbaikan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tripa. Pemerintah daerah diharapkan hadir lebih nyata dalam mendukung infrastruktur pertanian, termasuk irigasi dan akses jalan yang memadai untuk memperlancar distribusi hasil pertanian.
“Kesejahteraan masyarakat harus menjadi prioritas dalam pembangunan. Dengan infrastruktur yang memadai, Aceh Tengah akan menjadi daya tarik bagi investor, yang tentunya akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat,” tegas Alaidin.
Anda Suhada Tamy, yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha dan merupakan putra mantan Bupati Mustafa M. Tamy, mengaku terpanggil untuk mewujudkan Aceh Tengah yang maju dan bermartabat. Ia berkomitmen melanjutkan program-program yang telah digagas ayahnya dan menciptakan program-program baru yang dibutuhkan untuk pembangunan daerah. “Saya ingin memastikan kelanjutan program ayah saya, dan kami siap melaksanakan 13 terobosan pembangunan yang masih perlu ditingkatkan pelaksanaannya,” jelas Anda Suhada.
Selain jalan, pasangan ASA juga menyoroti kebutuhan mendasar akan listrik untuk penerangan di seluruh pelosok desa Aceh Tengah. “Jalan dan listrik adalah kebutuhan utama yang akan menjadi prioritas kami untuk mendukung kemajuan Aceh Tengah,” tutup Anda Suhada.
Dengan akses jalan yang memadai dari Jamat dan Lukup menuju Medan, petani Aceh Tengah akan dapat mengirimkan hasil bumi dalam waktu yang lebih singkat, menjaga kesegaran dan daya saing produk pertanian Gayo di pasar Sumatera Utara.